-->
  • Jelajahi

    Copyright © INDOLIN.ID | INDONESIA ONLINE
    Indolin id
    CLOSE ADS
    CLOSE ADS

    ECONOMY

    Nama Musisi Legendaris Koes Plus Di Abadikan Sebagai Nama Jalan Di Tuban

    INDOLIN.ID
    Sabtu, 20 Maret 2021, 19.18 WIB Last Updated 2021-03-20T12:18:27Z
    Nama Musisi Legendaris Koes Plus Di Abadikan Sebagai Nama Jalan Di Tuban

    INDOLIN.ID ■ Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meresmikan penamaan Jalan Lingkar Selatan atau ring road menjadi Jalan KH. Hasyim Asy'ari dan KH. Wahab Chasbullah di kawasan perempatan Desa Penambangan, Semanding Tuban, serta jalan Tony Koeswoyo penghubung kelurahan Perbon dan Desa Sumurgung. 

    Kedatangan Khofifah di dampingi wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, Forkopimda dan Kepala OPD Tuban, beserta pimpinan Bank Indonesia dan Bank Jatim serta organisasi vertikal.

    Sebelumnya, Gubernur Jatim serta rombongan melakukan gowes atau sepeda bersama mulai Pertigaan Desa Tunah menuju Perempatan Penambangan Semanding. Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.

    Gubernur Jatim Khofifah mengungkapkan, pembangunan jalan mampu meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas masyarakat. Keberadaan jalan ring road memiliki nilai tambah terutama bagi pedagang guna mendorong pertumbuhan ekonomi. Selain sector ekonomi, bidang pendidikan dan kesehatan kian meningkat dengan adanya jalan sepanjang 13  kilometer ini. 

    “Masyarakat semakin mudah mengakses pendidikan maupun kesehatan,” ungkapnya.

    Ia juga berjanji keberlanjutan pembangunan jalan akan segera dituntaskan. Dimana pengerjaan kontruksinya ditangani oleh Pelaksana Jalan Nasional Wilayah IV Jawa Timur. Harapannya, mampu mendukung pembangunan daerah kabupaten Tuban maupun sejumlah proyek strategis nasional lain di wilayah Kabupaten Tuban.

    “Sehingga mendukung proyek strategis nasional yang termuat dalam Perpres no. 80 tahun 2019,” sambungnya. 

    Sementara wabup Tuban, Noor Nahar Hussein menerangkan, pembangunan telah direncanakan di tahun 2013. Pembebasan lahan 2015 sepanjang 13 kilometer dan menelan dana mencapai 153 milyar.

    Kemudian 2019, pembangunan fisik kontruksi tahap pertama dimulai dengan panjang pengerjaan mencapai 5,7 kilometer dengan dana 70 milyar. Berlanjut tahap kedua 2020 pengerjaan sepanjang 7 kilometer dengan dana 72 milyar.

    “Total dana APBD Kabupaten Tuban yang telah diserap mencapai 500 milyar untuk satu sisi jalan, kemudian sisi jalan kedua telah ditenderkan tahap pertama dengan total anggaran 80 milyar yang bersumber dari APBN," terang wabup Noor Nahar kepada Gubernur Khofifah

    Noor Nahar menambahkan, pembangunan jalan membawa dampak positif diantaranya meningkatkan aksesbilitas, mengurai kemacetan, membuka akses ekonomi khususnya di Tuban wilayah selatan. 

    Selesai meresmikan penamaan jalan, rombongan bersepeda bergeser menuju UMKM Batik Zaenal di Kelurahan Karang Kecamatan Semanding. 

    Selain itu, Gubernur Khofifah juga menyempatkan berdialog dengan pengrajin batik khas Tuban. Menurutnya, perlu ada kerja sama dengan desainer guna meningkatkan daya tarik khalayak umum. 

    Berlanjut menuju Pasar Baru Tuban,Gubernur lalu meninjau proses vaksinasi Covid-19 untuk pegadang, membagikan masker dan paket sembako. 

    Alumni Universitas Airlangga ini berpesan agar masyarakat senantiasa mematuhi protocol kesehatan. Disiplin protocol kesehatan akan mempercepat penanganan Covid-19 di Jawa Timur sehingga masyarakat dapat beraktivitas tanpa rasa khawatir.   

     Pewarta  ■ Ahmad Istihar
    Komentar

    Tampilkan

    BERITA TERBARU