-->
  • Jelajahi

    Copyright © INDOLIN.ID | INDONESIA ONLINE
    Indolin id
    CLOSE ADS
    CLOSE ADS

    ECONOMY

    BPBD Kep. Selayar Terus Melakukan Pemutakhiran Data Terkini Dampak Cuaca Ekstrem

    INDOLIN.ID
    Rabu, 11 Januari 2023, 16.02 WIB Last Updated 2023-01-11T09:02:25Z

    INDOLIN.ID | SELAYAR — Pasca cuaca buruk berupa angin kencang dan gelombang yang menerjang wilayah Kabupaten Kepulauan Selayar sejak Desember 2022 hingga Januari 2023, tercatat sejumlah kerusakan. 

    Hingga hari ini, Rabu (11/1/2023) Pusat Pengendalian Operasi Penaggulangan Bencana Daerah BPBD Kepulauan Selayar masih terus melakukan pendataan kerusakan akibat kondisi ekstrim yang menerjang. 

    " Ia kami masih terus melakukan update informasi dan data dengan turun langsung melakukan pendataan kerusakan yng diakibatkan oleh angin kencang dan gelombang yang menerjang selama sebulan ini," jelas Andi Bahar Arsyad, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kep. Selayar, Rabu (11/1/2023) di Benteng saat melakukan pendataan rumah rusak.

    Ia menambahkan, saat ini kita mendata di 11 Kecamatan, 32 Desa, 4 Kelurahan. Hasil pendataan sementara di Kelurahan Benteng : 2 KK Terdampak, 1 rumah di Jl. Jenderal Sudirman Rujab Wakil Bupati (Rusak Berat). Kemudian 1 rumah di jl. Jenderal Sudirman Lr. Samping Rujab Wakil Bupati rusak ringan. 

    Kemudian Kelurahan Benteng Utara : 4 KK Terdampak, 2 rumah di Jl. Bonto rusak ringan, 1 rumah di Jl. Kalapa belakang Kantor Inpektorat rusak berat dengan 2 KK diatasnya. 

    "Selanjutnya tanggul di sepanjang Jl. Metro rusak berat," imbuhnya. 

    Untuk Kelurahan Benteng Selatan, lanjut Andi Bahar Arsyad, tercatat  1 KK ikut terdampak, kemudian Sekolah UPT SDN Benteng Selatan No. 19 Kep. Selayar rusak sedang, 1 rumah di Jl. Ahmad Dahlan rusak ringan. 
     
    "Sehingga total kerusakan di Kecamatan Benteng ada 6 Rumah, 1 rumah dinas, 1 sekolah, 1 Infrastruktur umum," jelas Andi Bahar. 

    "Ini baru data sementara dan kita masih terus melakukan pemutakhiran data ke lapangan. Insha Allah rampung dalam waktu dekat dan akan kita upayakan bantuan perbaikan," jelasnya. 

    "Di wilayah lain juga kita data dan sampai saat ini masih kita tunggu hasil pendataan tim dari lapangan," pungkasnya. (Tim).
    Komentar

    Tampilkan

    BERITA TERBARU